Komisi IV Dukung Peningkatan Anggaran Politeknik Kelautan dan Perikanan Karangantu

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Daniel Johan saat mengikuti tim kunspek Komisi IV DPR RI meninjau Kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan Karangantu, Serang Banten, Rabu (18/11/2020). Foto : Ayu/Man
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Daniel Johan mengapresiasi keberadaan Politeknik Kelautan dan Perikanan Karangantu, Serang, Banten. Mengingat kampus di bawah naungan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) ini telah memberi manfaat yang cukup besar bagi masyarakat pesisir, khususnya dalam mencetak tenaga ahli dan unggul di bidang Kelautan dan Perikanan.
"Kami sangat mengapresiasi kampus ini. Sejak berdiri tahun 1986, kampus ini telah mencetak banyak tenaga ahli dan unggul di bidang kelautan dan perikanan. Dan para tenaga ahli ini setelah lulus kembali ke daerahnya masing-masing dan membangun kampung halamannya yang sebagian besar memang berasal dari pesisir," ujar Daniel mengikuti tim kunspek Komisi IV DPR RI meninjau Kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan Karangantu, Serang Banten, Rabu (18/11).
Secara khusus Daniel juga menyoroti berbagai keluhan yang disampaikan baik oleh direktur maupun oleh mahasiswa kampus tersebut. Diantaranya terkait kondisi asrama dan gedung kampus yang selalu terkena banjir rob. Daniel menilai hal tersebut harus segera diatasi agar proses belajar mengajar juga tidak terganggu. Tidak hanya kondisi kampus, namun berbagai sarana dan prasarana atau fasilitas penunjang pendidikan juga harus ditingkatkan.
"Kami akan dorong polteknik ini untuk mendapat tambahan atau peningkatan anggaran. Karena menurut kami angka Rp 100 miliar setiap tahunnya memang terbilang kecil suntuk membiayai operasional kampus dan kebutuhan sehari-hari sekitar 1800-an siswa atau taruna meliputi makan tiga kali sehari, seragam dan berbagai sarana penunjang lainnya," jelas Politisi Fraksi PKB ini.
Sementara itu Anggota Komisi IV DPR RI dapil Banten I Nur Aini mengatakan, selain peningkatan anggaran, pihaknya juga berharap agar politeknik itu lebih banyak merekrut para siswa atau taruna yang berasal dari sekitar kampus, yang notabene merupakan keluarga nelayan atau masyarakat pesisir yang tingkat kehidupannya tergolong kurang mampu. Agar kelak bermanfaat untuk meningkatkan taraf hidup keluarganya serta lingkungan tempat tinggalnya. (ayu/es)